Seorang perempuan ditemukan tewas di sebuah kamar kos di Jalan Buaran Megah, Kelurahan Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin (18/7/2022) siang.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan luka cekik pada bagian leher korban. Dan kemaluan korban juga lebam.

“Jadi tadi pagi terdengar teriakan, sepertinya antara korban dan pelaku pembunuhan itu bertengkar,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Timur AKBP Ahsanul Muqaffi di lokasi, Senin (18/7/2022). Warga juga sempat mendengar teriakan YP sebelum jasad korban ditemukan. “Iya, semalam dengar suara, ‘Kenapa lu pukul gue?’ dari korban, gitu doang dengarnya,” ujar salah satu penghuni kos, Diah Noviani (37), di lokasi, Senin.

Kurang dari 24 jam, polisi menangkap INA di kawasan Klender, Duren Sawit. Selama ini, pelaku dan korban tinggal bersama di kos itu selama enam bulan belakangan. Pelaku bekerja sebagai petugas keamanan bank, sedangkan korban menganggur.

Dilakukan Karena Faktor Cemburu

Pelaku membunuh korban karena cemburu dan menduga pacarnya itu selingkuh. Dan juga sakit hati karena korban hanya diam saat ditanya. Sebelumnya, korban ingin putus dan ingin kembali bekerja sebagai perempuan panggilan (open BO).

“Pelaku pembunuhan melihat handphone korban yang diduga ada chatting-an yang sifatnya selingkuh. Korban hanya cuek dan ketika pelaku bertanya, jawaban yang didapati kurang puas. Akhirnya diambil handphone-nya (korban). Di situlah kemudian ditemukan chatting-an yang menimbulkan kecemburuan, terjadi cekcok,” kata Budi.

Setelah pelaku membunuh pacarnya sendiri, kemudian pelaku keluar dengan mengunci pintu kamar kos. Dengan mayat korban didiamkan begitu saja di dalam kosan.